Tahun ajaran baru akan segera dimulai pada bulan Juli. Sesuai dengan kalender pendidikan yang dikeluarkan oleh dinas pendidikan provinsi kalimantan barat kalau tanggal 13-16 Juli merupakan masa pengenalan lingkungan sekolah (MPLS) bagi siswa dan siswi baru. Tapi mengingat kondisi saat ini yang masih dalam suasana pandemi Covid-19 apakah kegiatan MPLS tersebut dapat dilaksanakan? Sedangkan berdasarkan Surat edaran Gubernur Kalimantan barat NOMOR :4211 1597 /DTKBUD-A poin 2 mengatakan Jika sekolah dilarang mengumpulkan siswa dalam bentuk apapun termasuk dalam melakukan pengenalan pengenalan lingkungan sekolah bagi siswa dan siswi baru tahun ajaran 2020/2021.

Menjawab pertanyaan itu, SMK Negeri 2 Pontianak melakukan persiapan MPLS yang akan dilaksanakan sesuai dengan kalender pendidikan tersebut secara online. Lewat rapat panitia yang diselenggarakan Sabtu, 11 Juli 2020 tersebut Plt. Kepala Sekolah SMK negeri 2 Pontianak Bapak Agung Prajoko, S. Pd mengatakan kalau “kegiatan MPLS online ini penting untuk dilakukan agar siswa dan siswi walaupun belum masuk secara fisik kesekolah akan tetapi siswa merasakan kalau sudah merasa sebagai siswa SMK Negeri 2 Pontianak”.

Tujuan lain menurut beliau adalah “Agar terjalin komunikasi yang baik antara sekolah dan siswa lewat memperkenalkan lingkungan sekolah secara online”.

Sementara menurut ketua panitia MPLS online bapak M. syahri Shiam,S.Pd.Gr mengatakan kalau MPLS online ini adalah “siswa akan lebih mendapat kesan memiliki sekolahnya, dan ada rasa menjadi warga sekolah SMKN2”.

“Sehingga akhir dari tujuannya siswa dapat memiliki karakter yang kuat dalam memiliki dan menjaga sekolah serta ada jiwa semangat dalam menempuh kegiatan belajar nantinya”. Tegas beliau kembali.

Rencananya kegiatan MPLS online tersebut akan dilaksanakan secara Webinar menggunakan fasilitas Youtube live. pesertanya adalah seluruh peserta didik baru kelas X SMK Negeri 2 Pontianak. Peserta didik dapat mengikuti webinar tersebut dari rumah masing-masing dengan menonton lewat siaran live Youtube langsung dari sekolah. Siswa dapat berinteraksi dan mengajukan pertanyaan lewat kolom komentar saat live sedang berlangsung. Sehingga diharapan walau siswa tidak secara fisik hadiri disekolah tapi tetap bisa mengenal para guru-guru yang akan mengajar disekolah dan lingkungan sekolah secara online.

Sementara menurut wakil kepala sekolah bagian akademik bapak Sudono, S.Pd mengatakan kalau “SMK Negeri 2 Pontianak siap dalam menjalankan pola pembelajaran baru sesuai dengan SE Menteri pendidikan lewat dua pendekatan. Baik lewat pembelajaran jauh dalam jaringan (daring) maupun lewat pembelajaran jarak jauh luar jaringan (luring). “Kita tidak akan kehilangan akal memberikan ruang belajar lewat fasilitas-fasilitas yang ada disekolah ini”.

Pada tahun ini SMK negeri 2 Pontianak menerima 331 Siswa dengan 9 jurusan diantaranya adalah Audio Video, Elektronika industri, Teknik otomasi Industri, Teknik instalasi tenaga listrik, Teknik kendaraan ringan, Teknik sepeda motor, Brodcasting, dan Teknik desain dan gambar bangunan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *